Rabu, 18 Juli 2012

Hati hati menyikat gigi

Anda terbiasa menyikat gigi setelah makan? Hati-hati, itu bisa jadi hal yang berbahaya bagi kesehatan gigi kita. Hal itulah yang akan saya bahas kali ini, tentang bahaya menyikat gigi setelah makan. Semoga bisa menjadi informasi yang bermanfaat. Karena takut bakteri dalam mulut berkembangbiak, tidak sedikit orang yang langsung menyikat gigi setelah makan. Tapi sebaiknya jangan terburu-buru menyikat gigi, karena langsung menyikat gigi setelah makan bisa sangat merusak gigi. Bahkan menyikat gigi 20 menit setelah makan pun masih dapat menyebabkan korosi gigi. Setidaknya, tunggulah 1 jam setelah makan untuk menyikat gigi, ini bisa melindungi gigi dari pengikisan. Selain terlalu terburu-buru menyikat gigi, saking takutnya sakit gigi banyak orang yang menyikat gigi lebih dari yang direkomendasikan, terutama setelah makan. Namun dokter gigi memperingatkan kebiasaan ini bisa membahayakan. Menyikat gigi dalam setengah jam setelah makan atau minum kopi bisa membuat gigi Anda mengalami kerusakan parah, terlebih setelah minum minuman bersoda atau asam. Asam dapat 'membakar' enamel gigi dan lapisan dibawahnya yang disebut dentin. Menyikat gigi di waktu yang salah, terutama di 20 menit setelah makan, dapat mendorong asam yang lebih tinggi dalam gigi, yang menyebabkan korosi atau pengikisan terjadi lebih cepat dari pembusukan gigi. "Dengan buru-buru menyikat gigi (setelah makan), Anda benar-benar bisa mendorong asam lebih banyak dalam enamel dan dentin," jelas Dr Howard R. Gamble, presiden dari Academy of General Dentistry pada New York Times, seperti dilansir Dailymail, Selasa (5/6/2012). Penelitian juga telah menunjukkan bahwa gigi dapat mengalami korosi lebih cepat jika disikat pada setengah jam atau kurang setelah minum minuman asam. Sumber info: jurnaldunia.com

Manfaat Buah Mentimun

Sumber gambar: caradandan.com Hal ini terlintas di pikiran saya ketika saya demam tinggi. Ketika itu, makan apapun terasa tidak berselera. Lalu saat saya makan nasi goreng yang ada mentimunnya, hmm, cuma mentimun ini yang terasa segar dan enak di lidah saya. Dan saya pun penasaran akan manfaat sayuran yang satu ini. Ternyata, selain murah, segar, dan lonjong (ups), mentimun juga memiliki manfaat yang begitu banyak bagi kesehatan kita. Ingin tahu apa saja manfaatnya? Pertama, saya beritahu dulu apa itu mentimun. Mentimun adalah salah satu jenis sayuran yang sudah lama dibudidayakan yang diyakini berasal di India utara. Sayuran yang memiliki nama latin cucumis sativus ini dapat tumbuh di dataran rendah maupun dataran tinggi. Saat ini, mentimun adalah salah satu jenis sayuran paling banyak tumbuh di dunia setelah tomat, bawang dan kubis. Di hampir seluruh penjuru dunia yang beriklim sedang kita bisa menemukan sayuran ini. Dan manfaatnya adalah sebagai berikut: 1.Pemberantas hama 2.Pembersih Rumah 3.Mempercantik wajah 4.Menyembuhkan hipertensi 5.Peluruh racun / detoks 6.Pelangsing badan 7.Obat selulit 8.Obat diare 9.Sariawan 10.Obat typhus 11.Memperlancar buang air kecil 12.Melunturkan bakteri 13.Mengusir belatung 14.Mengobati sengatan lebah 15.Anti kanker 16.Meredakan kram 17.Mengencangkan kulit 18.Mengobati mag 19.Mengurangi pembengkakan di sekitar mata 20.Mengobati tukak 21.Memperkuat jaringan ikat pada sendi 22.Membantu pencernaan protein 23.Membunuh cacing pita 24.Mencegah kerusakan kuku 25.Mengatasi encok dan reumatik 26.Mengobati sakit gigi dan gusi 27.Mengatasi diabetes 28.Menyuburkan rambut 29.Menurunkan kolesterol 30.Menurunkan berat badan Selain 30 manfaat diatas, masih banyak lagi manfaat dari mentimun yang sering kita abaikan. Di Indonesia, mentimun dijual dengan harga murah, dan lonjong (lho). Saya yakin setelah baca ini Anda pasti menyiapkan beberapa mentimun di dalam kulkas (atau sudah?).